• Home
  • Lock.
  • RPP
  • RKAS
  • TGS Siswa
  • Daftar Isi
  • Alumnus
  • Kontak
  • Comments

Suasana Kehangatan selimuti acara pertemuan keluarga Sturi

Seperti biasanya setiap 3 bulan sekali keluarga besar Sturi mengadakan pertemuan keluarga, kali ini bertempat di rumah Ibu Lulut Margoningsih, S.Pd desa pegirikan sebelah timur pasar banjaran sekitar 3 km. Acara rutin 3 bulanan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturrohim antar keluarga guru dan karyawan Sturi, sehingga jalinan kekeluargaan tetap terpelihara di kalangan Sturi.
Hadir dalam acara tersebut Bapak Drs. H. Alfatah, M.Pd beserta ibu. dalam sambutanya beliau menyampaikan bahwa acara keluarga rutin 3 bulanan ini merupakan acara yang sangat penting supaya keluarga besar Sturi tidak terjangkit penyakit AIDS. Penyakit aids merupakan penyakit yang sungguh berbahaya karena apapun bisa terjadi bila seseorang terjangkit penyakit ini. AIDS berarti Angkuh, Iri, Dengki, dan Serakah. Penyakit ini termasuk penyakit bahaya laten, tidak terlihat oleh kasat mata tetapi ada. karena AIDS yang dimaksud adalah penyakit hati. Jangan sampai kita sebagai keluarga besar Sturi terjangkit penyakit ini, karena dapat merusak tali silaturrohim, yang ujung-ujungnya adalah ketidaknyamanan dalam melaksanakan tugas kita sebagai abdi negara. saya yakin apabila kita memahami akan makna silaturrohim dan dengan selalu mengikuti acara rutin 3 bulanan ini penyakit AIDS akan musnah dari dada setiap insan Sturi.
Beliau juga menghimbau kepada seluruh warga Sturi agar jalinan silaturrohim dapat memberikan efek yang positif bukan hanya di acara rutin tersebut, melainkan supaya dapat diterapkan dalam kedinasan kita sebagai seorang abdi negara pelayan masyarakat. Dengan semangat etos kerja yang baik dan di dasari rasa kekeluargaan maka apa yang menjadi tujuan perjuangan kita akan dapat tercapai. Semua pekerjaan akan terasa ringan apabila dilandasi dengan smangat kekeluargaan. Demikian tutur beliau saat memberikan sambutanya dengan sesekali diselingi canda kehangatan sebagaimana gaya khas beliau yang terkesan santai namun pasti.
Suasana kehangatan kian terasa saat Ibu fatah menyampaikan sambutannya. Tak kenal maka tak sayang, Ibu Fatah pun memperkenalkan diri sebagai ketua darma wanita sekaligus menghimbau supaya peran aktif ibu ibu darma wanita lebih di tingkatkan demi terciptanya ikatan tali silaturrohim di lingkungan Sturi.
"Kami ingin darma wanita Sturi lebih berperan aktif dalam kegiatan sosial kemanusiaan, sehingga kita perlu adakan pembenahan organisasi misalnya dengan menambah seksi pendidikan, seni budaya dan sosial, yang nantinya kedepan darma wanita kita ingin mengadakan santunan untuk anak yatim yang biasanya diselenggarakan pada bulan muharam" demikian tutur beliau saat memberikan sambutan.
Acara di akhiri dengan doa bersama. Semoga kehangatan kekeluargaan di antara warga Sturi kian terjalin erat, sehingga apa yang menjadi Visi dan Misi Sturi dapat tercapai.


Penulis :
Iman Hadi Purwono, S.Pd
Guru Mapel TIK
SMP N 1 Dukuhturi Kab Tegal Jateng

0 komentar:

Post a Comment